Jumlah Penduduk Miskin Indonesia Meningkat Jadi 28,55 Juta Jiwa
mewujudkan kesejahteraan di Tanah Air. Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) menemukan 28,55 juta penduduk Indonesia yang masuk kategori miskin. Penduduk miskin dikategorikan sebagai kalangan masyarakat dengan pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis Kemiskinan. Indikator garis kemiskinan terbentuk dari dua komponen yaitu Garis Kemiskinan Makanan (GKM) dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan (GKBM). Mengutip laporan terbaru BPS, Kamis (2/1/2014), jumlah penduduk miskin pada September 2013 bertambah 0,48 juta orang dibandingkan posisi Maret sebanyak 28,07 juta.
Jumlah dan
presentase penduduk miskin sepanjang 2004-September 2013 bergerak
fluktuatif. Pada periode 2004 ke 2005, jumlah penduduk miskin tercatat
menurun. Namun setahun kemudian, penduduk miskin justru
bertambbah akibar kenaikan harga barang-barang kebutuhan pokok. Pada
periode ini, inflasi umum mencetak level tinggi hingga 17,95%. Selanjutnya
pada 2007-Maret 2013, jumlah maupun persentase penduduk miskin kembali
menurun. Terakhir, periode Maret-September 2013, angka penduduk miskin
kembaku mengalami kenaikan. BPS juga melaporkan, Garis
Kemiskinan sepanjang periode Maret-September 2013 mengalami kenaiakn
sebesar 7,85%. Jika pada Maret Garis Kemiskinan berada di level Rp
271.626 per kapita per bulan, maka enam bulan kemudian naik menjadi Rp
292.951 per kapita per bulan. (sumber liputan 6.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar